Selasa, 26 Januari 2010

IHSG terganjal regional

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin tidak mampu menembus level 2.600 dengan derasnya tekanan jual di regional. Berita positif dari Fitch Ratings nyatanya tidak mampu menahan gejolak tekanan jual tersebut. IHSG sempat naik ke 2.608,74 di awal perdagangan sebelum akhirnya anjlok sampai menyentuh titik terendah di 2.568,95. IHSG akhirnya ditutup turun 19,45 poin di level 2.578,42 dengan total nilai transaksi mencapai lebih dari Rp4tn. Tercatat jumlah saham yang turun meningkat menjadi 159 saham, naik 55 saham dan tutup apda harga sama 60 saham.



Tadi malam waktu Jakarta, perdagangan saham di Wall Street kembali terganjal isu-isu seputar pertemuan Bank Sentral AS yang dimulai Selasa kemarin. The Fed diperkirakan akan tetap mempertahankan kebijakan suku bunga rendahnya. Selain itu, isu pergantian Gubernur Bank Sentral AS Ben Bernanke juga turut mewarnai pertemuan tersebut. Keputusan penggantian Ben Bernanke baru akan dilakukan dalam voting yang akan dilakukan oleh Senat pekan ini. Tadi malam, indeks Dow Jones akhirnya ditutup melemah tipis 0,03% ke level 10.149,29 setelah sempat melejit disepanjang hari.

Pagi ini, bursa-bursa regional sebagian besar masih melanjutkan koreksinya kecuali Nikkei dan Strait Times yang dibuka menguat di kisaran 0,16% — 0,38%. IHSG pagi ini kami perkirakan akan kembali mencoba menembus level 2.600 dengan kisaran perdagangan di level 2.562 — 2.625. (gus).

Tidak ada komentar: